Ahya Ihsan Ekonom Bank Dunia, mengatakan Indonesia berada di posisi kuat untuk menghadapi masalah-masalah ekonomi Internasional, meski dalam pasar keuangannya mengalami gejolak akhir-akhir ini. Namun berdasarkan pengamatan Bank Dunia, Ekonomi Indonesia dalam Ttriwulan ini berada dalam posisi yang kuat meski gejolak pasar ekonomi internasional masih terjadi.
Dalam jangka pendek diperkirakan masih akan terjadi gejolak di pasar keuangan internasional, tetapi karena Indonesia diperkuat dari dorong domestik, kuatnya fiskal, akumulasi cadangan devisa dan kinerja pasar keuangannya membuat negara itu berada di posisi kuat. Itu alasan Indonesia berada di posisi kuat untuk menghadapi goncangan-goncangan eksternal, dan itu tidak diikuti kebanyakan negara di dunia yang mengalami penurunan tajam pada posisi fiskal dan neraca keuangan sektor swasta sejak 2008.
Indonesia mengalami kemajuan yang pesat dalam mengatasi kelemahan struktural serta pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, bahkan lebih baik dari proyeksi Fitch. Selain itu, kondisi yang tanpa menimbulkan ketidakseimbangan eksternal atau tekanan inflasi yang tinggi itu akan memperkuat fundamental ekonomi Indonesia
Menurut Ihsan, Fundamental ekonomi makro Indonesia yang kokoh merupakan pertahanan utama menghadapi gejolak pasar yang terus berlangsung, dan dalam keadaan itu Indonesia harus menghindari ketidakpastian kebijakan dan mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan ketahanan terhadap goncangan pasar keuangan tersebut.
Sumber : www.antaranews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar